Sabtu, 04 Juni 2011

Persipura Incar Poin Penuh di Kandang Deltras

Persipura Jayapura mengincar tambahan tiga poin saat menghadapi tuan rumah Deltras, Sabtu (4/6). Namun, pelatih Jacksen F. Tiago tetap mewaspadai faktor teknis dan nonteknis dari tuan rumah.
"Kami tahu Deltras sedang bermasalah, tapi kami tidak mau terpengaruh dengan kondisi itu. Anak-anak harus tetap `all out` di pertandingan nanti," ujarnya Jacksen kepada Antara . "Kami akan berusaha bermain bersih dan tidak membuat kesalahan di daerah berbahaya."
Bagi Persipura, pertandingan melawan Deltras menjadi salah satu penentu untuk memastikan gelar juara musim ini. Jika berhasil meraih poin penuh, Boaz Solossa dkk membutuhkan tambahan satu angka pada laga berikutnya untuk mengunci gelar juara.
Saat ini, Persipura memimpin dengan nilai 51 dan masih menyisakan lima laga (tiga tandang dan dua kandang). Sementara Semen Padang di posisi kedua mengumpulkan nilai 43 dengan tiga laga tersisa dan Persija Jakarta memiliki nilai 42 atau nilai akhir 54 jika empat laga sisa menang semua.
"Yang jelas, hasil seri antara Semen Padang dengan Persija membuat langkah kami meraih gelar semakin mudah. Tapi, kami tetap memaksimalkan laga tersisa untuk meraih poin," tandas Jacksen. (jalu/Antara)

Kamis, 02 Juni 2011

Persija Gagal Tuntaskan Dendam Lawan SP

VIVAnews - Persija Jakarta gagal menuntaskan dendamnya pada tim promosi Semen Padang. Persija yang kalah 1-0 di putaran I, Oktober lalu, hanya mampu bermain imbang 1-1 di lanjutan ISL 2010/2011.

Sepak terjang Semen Padang sebagai kuda hitam di musim ini langsung terlihat saat tim besutan Nilmaizar ini mampu unggul lebih dulu lewat gol striker Suheri Daud.

Beruntung Persija berhasil membalas lewat gol Greg Nwokolo sekaligus menghindarkan Persija dari kekalahan kedua dari Semen Padang musim ini.

Dengan tambahan masing-masing satu poin ini, posisi kedua tim tak berubah. Semen Padang masih berada di posisi kedua dengan torehan 43 poin dari 25 pertandingan. Sedangkan Persija di posisi ketiga dengan torehan 42 poin dari 24 laga.

Bertanding di Stadion Manahan, Solo, Kamis 2 Juni 2011, Persija yang datang sebagai tuan rumah langsung tampil menggebrak sejak awal pertandingan. Sedangkan Semen Padang memilih bermain sedikit lebih menunggu.

Namun justru tim Kabau Sirah yang berhasil memanfaatkan peluang menjadi gol. Pada menit 23, Kabau Sirah berhasil unggul 0-1. Berawal dari kesalahan pemain bertahan Persija dalam mengantisipasi umpan jauh Tommy Rifka, penyerang Suheri Daud berhasil lolos dan sukses mengecoh kiper Hendro Kartiko.

Tertinggal, Persija semakin tampil agresif. Kerja keras tim besutan Rahmad Darmawan ini akhirnya membuahkan hasil di menit 32. Berawal dari sebuah intersep, Agus Indra berhasil memberikan umpan terobosan kepada Greg. Skor sama kuat 1-1 ini bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, tempo permainan sedikit melamban. Namun Persija tetap mengendalikan jalannya pertandingan. Sedangkan Semen Padang lebih memilih menumpuk pemain di daerah pertahanannya.

Tak banyak peluang yang tercipta sepanjang babak kedua. Peluang terbaik diciptakan Macan Kemayoran di menit 86. Tim besutan Rahmad Darmawan mampu dua kali menciptakan peluang manis lewat Toni Sucipto dan Greg Nwokolo.

Toni sempat melepaskan tendangan plesing yang masih meluncur tipis di atas mistar gawang Semen Padang. Belum genap satu menit giliran Greg yang memanfaatkan uman terobosan Toni Sucipto berpeluang mencetak gol.

Sayangnya, Greg yang berhasil lepas dari kawalan dua bek Semen Padang gagal menaklukkan Samsidar setelah bola sepakannya melenceng tipis. Alhasil hingga pertandingan berakhir skor sama kuat 1-1 tak berubah.